ketika detik berdetak.. detik bicara dalam keramaian.. aku, kamu, kita.. hanya kita.. bermuara dalam suau tempat bernama pijakan sebelum ini.. untaian memori dalam pikiranmu.. kita, sudut pandang berbeda.. siratan berbeda tapi bermakna.. bahkan mungkin hanya kamu atau aku saja yang tau..
ketika logika itu berhenti menyanyikan lagu-lagunya yang penuh dengan dorongan dan pemaksaan kefanaan dunia terhadap hati nurani..
tapi semuanya berhenti.. terdiam.. tersenyum.. sesuatu itu penuh arti.. seandainya kamu tau.. asal itu darimu.. apa saja, kamu megalahkan logikaku.. dan hanya kamu yang mampu..
aku sangat menyukainya.. teramat sangat bahkan, menahan kegusaran pada hari-hari sebelumnya yang menimbulkan dinamisme ketidakefektfan yangf menimbulkan kecemsan dankebingunganku atas kamu, tapi segalanya lenyap.. hanya ada kamu yang aku tau.. hanya kamu milikku.. dalam hari yang sama setelah ratusan hari kita lewati bersama..
terimakasih..
segalanya ada padamu.. saat pertama.. imprint.. hingga selamanya, dan aku percaya itu
Jumat, 25 November 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar