kebebasan bertaraf logika

saya hanya mau bebas..

orang yang merasa bersalah tidak selalu salah.. bahkan dia dengan rela mau mentumbalkan dirinya dalam rasa bersalah karena perasaan seseorang..

padahal apa ? secara logika tidak ada kesalahan yang mendukung logika bersalahnya.. semuanya tetap.. merasa benar..

keegoisan orang asing membuat segalanya menjadi runyam.. padahal sudah jelas saya tidak suka dibatasi.. sama sekali tidak pernah suka.. perasan itu privacy.. tidak ada yang menyalahkan status.. kalo emang bebas.. kenapa harus ikut campur ?

amarah itu menutup pintu maaf.. tapi sayangnya saya tidak marah.. yasudahlah.. toh semua orang berbeda..

Tuhan mengirimkan saya malaikat-malaikat cantik dan rupawan dalam bentuk manusia.. netral dalam kebaikan tak bernoda..

M
double R
C
double L

sedikit sensor dan terlihat imaginer.. tapi.. merekalah yang saya ambil sebagai malaikat dalam bentuk manusia..
menenangkan dalam kebaikan tanpa harus memberikan atau mempengaruhi dalam kejahatan bernama kata..

terimakasih kaian telah menenangkan hatiku yang menyelam dalam muara tanpa akhir.. merengkuhdalam kegelapan dan membuat penerang dalam surga..