Mentari pagi itu tersenyum.. menghangatkan didalam bulir
embun yang hampir pergi,menyapa saya dalam nyanyian cahaya.Nya.. membangkitkan
saya untuk tersnyum dan menggerakan rileksnya otot yang menyudutkan saya untuk
bangun..
Saya merindukan senyumannya.. senyuman mentari didalam
kehidupan hati ini, jantung ini.. ciumannya yang menyejukkan saya ketika
gelisah.. pelukannya yang menghangatkan saya ketika saya kedinginan.. dia.. drive-saya
dalam menjalani banyak hal.. belahan jiwa saya.. terimakasih Tuhan telah mengirim dia untukku puzzle of my heart..
puzzle of my life..
Kamu adalah saya.. saya adalah kamu.. kebersamaan ini
menunjukkan besarnya gelombang yang harus kita lalui.. proses dari tahapan yang
harus kita lakukan dan lewati dengan cara yang terbaik.. ketika kita lulus,
disitulah letak hasil dari evaluasi kebersamaan kita.. nilai diluar kata
rasional yang akan memberikan efek bagi saya dan kamu untuk proyeksi dimasa
depan atas akumulasi masa kini dan masa lalu..
Terimakasih mentari pagiku.. kamu telah menjadi teman hidup
yang saling bahu-membahu dalam melewati kecaman arus yang melanda kita dalam
bentuk waktu dan kemungkinan variabel-variabel tak hingga didalam dimensi tiga
adanya.. saya yakin kita akan selalu memilih variabel yang terbaik dalam
menjalani semuanya.. Tuhan selalu ada didalam setiap langkah dan deru nafas
ini..
Terimakasih untuk banyaknya kepingan-kepingan berharga yang
selalu kamu kirimkan untuk saya.. Terimakasih telah membalas cinta yang sama
besarnya seperti cintaku padamu.. terimakasih telah saling menjaga cinta kita
ini.. terimakasih telah menjadi satu jiwa dalam raga yang berbeda ini sayang..
Terimakasih untuk 720 hari ini kekasih.. kamu selalu menjadi
rantai nukleotida double helix bagiku.. Guanin bagi Sianin.. saya dan kamu..
aku mencintaimu erat.
Teramat dalam dan tanpa syarat
Happy 2nd anniversary dear..
Loveyou and I really do..
Jakarta,Ruang tengah rumah Dana
17 November 2012
08.13 PM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar