Bokap nyokap adalah orang yang gue teladani dari berbagai sisi.. orang yg sangat menginspirasi gue dalam menjalani semua yang ada didepan mata baik yg nyata maupun yang imajiner..
Sesungguhnya mereka adalah salah satu alasan kenapa gue masih bertahan hidup sampai saat ini,mereka adalah nafas gue,mereka mimpi gue,mereka kenyataan yang harus gue perjuangkan sampai nadi gue udah ngga berdenyut lagi..
Kadang gue speechless menceritakan mengenai bokap nyokap gue.. mereka terlalu indah
digambarkan dengan tulisan.. mereka lebih berharga dari emas dan intan permata..
Dan..
Mereka Cuma punya gue..
Cuma gue yg mereka miliki,gue yg mereka harapkan,gue yg selalu bikin mereka bingung,gue yang sering bikin mereka nangis,gue yang terkadang memberikan kebahagiaan kecil dari ribuan kebahagiaan yang mereka buat untuk gue..
Gue mencintai mereka.. sangat.. entah sadar atau tidaknya orang tua gue bahwa gue sangat mengagumi,mencintai dan meneladani mereka.. tapi pastinya mereka adalah semangat gue untuk melakukan jutaan hal-hal dan mimpi yang tidak bisa ditangkap secara nalar dan dipikir secara logika..
Mereka selalu ada kapanpun gue mau.. saat gue butuh dan tidak butuh.. saaat gue seneng maupun sedih.. sakit maupun sehat.. ungkapan yang mereka bicarakan ga pernah salah di mata gue.. perintah-perintah mereka selalu berusaha untuk gue patuhi karena gue tau itu terbaik untuk gue..
Tapi sayangnya mereka jarang meminta sesuatu dari gue.. sekarang gue tau alasannya kenapa mereka begitu memiliki pemikiran yang modern dan demokrasi,itu semua atas dasar dan kepercayaan bahwa mereka yakin sama gue.. karena mereka percaya bahwa mereka berhasil mendidik gue.. jadi mereka membebaskan alam pemikiran gue berkelana dan memilih sendiri berdasar hati nurani dan ilmu alam bawah sadar yang udah mereka transfer untuk gue sejak hampir 19 tahun yang lalu..
Beruntung banget gue punya orang tua kaya mereka.. syukur kepada Tuhan yang ga pernah gue lewatkan setiap harinya karena gue memiliki mereka berdua.. tepatnya bukan memiliki tapi menitipkan gue sama mereka berdua..
Gue mencintai mereka lebih dari gue mencintai diri sendiri.. mereka adalah untaian rantai nukleotida yang merekat gue untuk selalu lurus tanpa berbelok, meskipun mereka tau jalan gue ngga semulus yang diharapkan..
Intuisi dan pemikiran mereka selalu gue percaya.. kepekaan mereka.. canda mereka.. amarah mereka.. cara cara mereka memikirkan dan menjawab sesuatu yang gue pikirkan..
Dedicated for my beloved dad and mom